TAMU MESTI BERETIKA

UKMP PENA adalah lembaga mahasiswa yang bergerak di bidang pers. Keterbukaan dan Independen adalah sebuah idelogi yang mesti di miliki setiap anggota. Kami selalu membuka ruang kepada siapapun untuk berkunjung ke tempat kami. Baik memang ada perlu atau hanya sekedar berbincang-bincang.
Kami sungguh bangga jika ada yang mau berkunjung ke tempat kami. Seperti beberapa mahasiwi dari Fakultas Ilmu Kesehatan yang datang untuk berfoto dengan latar Gedung Exrektorat. Kami sangat menghargai jiwa kreativitas dan jiwa kesenian mereka. Tapi sayang, ada satu hal yang mungkin terlupa dari mereka bahwa adanya etika dalam bertamu atau berkunjung ke sebuah tempat. Yaitu tata krama.
Sungguh menyedihkan. Mahasiswa sekarang sudah kehilangan jati dirinya. Seenaknya mau bertidak sesuka hati tanpa menghiraukan apa yang ada di sekitarnya. Seharusnya sifat seperti itu harus selalu dimiliki oleh setiap insan. Bukankankah lebih baik jika semua orang mempunyai etika dan moral. Dunia ini terkhusus di negara kita akan sangat terkenang dimasa yang akan datang bahwa negara

kita dulu adalah negara yang sangat menjunjung tinggi yang namanya etika dan moral. Tentu para penerus nenek leluhur kita pasti bangga akan hal itu.
Apalah artinya kecerdasan tanpa adanya  etika dan moral. Lihat saja para koruptor. Mereka semua adalah orang cerdas. Ber-IPK sekian. Kepandaian mereka tidak ada yang bia menolaknya. Tapi tidak bila berbicara etika dan moral. Mereka sungguh tidak beretika dalam menjalankan amanah. Dengan kedudukan yang dimiliki, seenaknya saja menjadikannya sebagai alat untuk mengeruk uang rakyat. Mereka tidak bermoral. Kepercayaan rakayat di pundak mereka. Tapi, mereka tidak perduli akan hal itu.
Bayangkan jika calon pemimpin masa depan adalah regenerasi dari mereka. Negara akan hancur. Kesejahteraan akan jauh dari pelupuk mata. Maka dari itu, marilah kita menjadi manusia yang beretika dan bermoral agar tercipta jiwa kepemimpinan yang sesuai harapan bangsa dan negara. Amin....!!!